*Rama Diandri
Kalut kemelut seekor perkutut
mencoba terbang, sangkar membalut
riuh lepas sepi pun memagut
semoga tangis tak jadi patut
Bakar saja.., Ludeskan!
Bukankah api tersulut, angin berhembus?
Tapi hujan menyiram badan
menjinakkan bara, dingin terendus..
Sepi ini nyata..
Tapi hujan membuat nyaman
Tak ada lagi bara menyapa..
Sepi dibunuh di rimba hutan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Seorang penambang sedang membawa batu emas TANAH pegunungan dalam gugusan bukit barisan yang indah menjadi semakin mempesona karena mengand...
-
Hmm ... Akhirnya, setelah hampir 3,5 tahun putus komunikasi, hari ini aku ketemu mantan kekasih..hehe...agak norak juga sih! :-) Untung aja...
-
Keterangan Foto (dari atas ke bawah) 1. Kamar Bola atau Rumah Biliar zaman Belanda 2. Kondisi Bangunan SD Lebong Tandai sekarang 3. Bak pena...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar